RAPAT KOMITE KESELAMATAN DAN KEAMANAN BANDAR UDARA GEWAYANTANA - LARANTUKA
- bgewayantana
- 6 Des 2024
- 2 menit membaca

Pada Hari Kamis, 05 Desember 2024, telah dilaksanakan Rapat Komite Keselamatan dan Keamanan Bandar Udara di Kantor UPBU Kelas III Gewayantana, yang dihadiri oleh Perwakilan Kepala Distrik Militer ( KODIM 1642 Flores Timur ), Perwakilan Kepala Dinas Perhubungan Flores Timur, Kepala Satgas TNI AU Gewayantana, Kepala Unit Airnav Cabang Larantuka, Perwakilan RSUD Hendrikus Fernandes, Kepala BMKG Larantuka, Kepala Lion Parcel Larantuka.
Rapat ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi, evaluasi, dan strategi dalam menjaga keselamatan serta keamanan operasional bandar udara.

Dalam rapat tersebut, beberapa topik utama dibahas, di antaranya:
- Evaluasi Keamanan dan Keselamatan: Peninjauan kembali pelaksanaan prosedur keamanan bandara serta identifikasi potensi risiko di lapangan.
- Tanggung jawab keselamatan penerbangan berada diseluruh pihak yang terkait baik operasional maupun administrasi. Dengan cara sederhana dapat dilakukan kontribusi positif terhadap aspek keselamatan, misal menggunakan APD (Alat Pelindung Diri) sesuai ketentuan, tidak ngebut saat berkendara di sisi udara, menghindari propelar pesawat yang sedang beroperasi
- Koordinasi Antar lembaga: Diskusi mengenai peningkatan sinergi antar pihak terkait dalam penanganan insiden serta pengelolaan situasi darurat.
Kepala Komite Keselamatan dan Keamanan Bandar Udara, Bapak Puguh Lukito menyampaikan bahwa "rapat ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dalam memastikan semua elemen bandar udara mampu memberikan pelayanan yang aman dan nyaman bagi pengguna jasa dengan prinsip 3S+1C yakni : Security, Safety, Services, serta Compliance. Oleh karena itu rapat koordinasi komite keselamatan dan keamanan penerbangan di UPBU memegang peran yang sangat penting dan strategis."
Adapun dari tim Aviation Security Bandara Gewayantana memaparkan tugas dari Komite Keamanan, antara lain a. Koordinasi prosedur keamanan:
b. Evaluasi dan pengembangan
c. Identifikasi daerah rawan
d. Penanganan ancaman
e. Laporan dan eskalasi
dan dari tim PKP-PK Bandara Gewayantana memaparkan tugas dari Komite Keselamatan, antara lain :
· Definisi: (Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran) adalah unit yang menangani keadaan darurat di bandara, termasuk kecelakaan pesawat dan kebakaran, dengan tujuan menyelamatkan jiwa dan harta benda.
· Tugas Utama: Operasi penyelamatan. Pemeliharaan fasilitas dan peralatan. Pelatihan personel secara terstruktur.
Rapat ini diakhiri dengan Penyerahan SK Anggota Komite untuk meningkatkan standar keselamatan dan keamanan bandara, sejalan dengan regulasi internasional.
Comments